SAMPIT – Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Paisal Darmasing mengapresiasi perusahaan perkebunan kelapa sawit yang sudah menggelar pasar murah minyak goreng dengan bekerja sama pemerintah daerah setempat.

“Kegiatan pasar murah ini sangat bagus untuk membantu meringankan beban masyarakat sekaligus juga untuk mengendalikan harga minyak goreng ditingkat pasaran yang harganya melambung tinggi,” kata Paisal, di Sampit, Rabu (26/1).

Wakil Ketua Komisi II DPRD Kotawaringin Timur ini juga menilai kegiatan pasar murah yang telah dilaksanakan perusahaan perkebunan kelapa sawit tersebut juga adalah sebagai bentuk pihak PBS dan hal ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi perusahaan lainnya.

“Operasi pasar yang dilaksanakan perusahaan perkebunan kelapa sawit bekerja sama dengan pemerintah daerah ini kita harapkan dapat menurunkan harga di tingkat pasaran karena permintaan minyak goreng terpenuhi,” jelas Paisal.

Sementara itu berdasarkan keputusan pemerintah pusat, menurut Paisal penjualan minyak goreng dengan satu harga Rp14.000 per liter juga wajib diterapkan di pasar tradisional mulai Rabu (26/1), setelah kebijakan serupa telah diberlakukan di ritel modern sejak Rabu (19/1) lalu.

“Karenanya untuk mewujudkan hal itu, pasokan minyak goreng satu harga juga diarahkan ke pasar tradisional dengan perlu pengawasan ketat agar kebijakan pemerintah pusat itu benar-benar dijalankan di daerah sehingga manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat,” Demikian Paisal.(Fit).