DPRD Dorong Keberadaan Pasar Tradisional Harus Terus Ada

Ming, 4 Juni 2023

Sampit – Anggota DPRD Kotawaringin Timur, M Abadi meminta kepada pemerintah daerah setempat, terkait keberadaan pasar tradisonal jangan sampai ditiadakan. Karena sebagian besar masyarakat masih berada dalam kondisi menengah kebawah yang tidak memiliki daya beli dipasar modern.

Menurutnya, selama ini, Pemkab dan DPRD Kotim sebenarnya telah berupaya memperbaiki penampilan pasar tradisional yang selama ini dicitrakan jelek, kumuh, semrawut dan tidak ada kepastian harga.

Upaya renovasi pasar tradisional menjadi salah satu program pemerintah kabupaten, salah satunya melalui kerja sama dengan investor. 

Tetapi itupun menimbulkan permasalahan baru, karena banyak pedagang lama yang tersingkir akibat tidak mampu membeli kios baru.

“Adapula pedagang yang memilih berjualan di luar komplek pasar karena di dalam tidak laku,” kata Abadi, Minggu (4/6/2023).

Berbagai permasalahan itu menempatkan pasar tidak berdaya mempertahankan kelangsungan hidupnya. Apalagi memperjuangkan kepentingan para pedagang tradisional yang menjadi anggotanya. 

Maka dari itu, Abadi menegaskan kedepan agar pasar tradisional ini menjadi pusat perhatian secara fokus dan apa yang jadi kendala harus segera ditindaklanjuti.

“Pada intinya, kita tidak bisa lepas tangan. Kita harus terus perhatikan pasar tradisional ini,” Demikian Abadi.(Fit)

iklan

Baca Juga

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *