MURUNG RAYA – Pemerintah Kabupaten Murung Raya (Mura) menyerahkan materi 3 buah Rancangan Peratuan Daerah tahun 2021, dalam rapat paripurna ke I (satu) masa sidang III (tiga) DPRD Kabupaten Murung Raya.
Rapat tersebut dipimpin Ketua DPRD Murung Raya Doni, turut hadir Wakil Bupati Murung Raya Rejikinoor, Wakil Ketua I DPRD Murung Raya Likon, sejumlah anggota DPRD Murung Raya, Sekda Kab.Murung Raya Hermon, para Asisten Setda Kab.Murung Raya, rapat berlangsung di ruang rapat Paripurna DPRD Kabupaten Murung Raya, Senin (13/9).
Adapun 3 Raperda tersebut diantaranya Raperda Tentang Pembubaran Perusahaan Daerah Petak Malai Buluh Merindu dan Raperda tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Murung Raya Nomor 4 Tahun 2019 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2018-2023.
Wakil Bupati Murung Raya Rejikinoor saat membacakan pidato Bupati Murung Raya menuturkan, Pada kesempatan ini Pemerintah Daerah mengajukan 3 (Tiga) buah Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Murung Raya, yang diusulkan dari Pemerintah Daerah untuk dapat di agendakan pembahasannya Pada Masa Sidang III (Tiga) Tahun 2021 oleh Badan Anggaran DPRD Kabupaten Murung Raya dan Badan Pembentukan Peraturan Daerah DPRD Kabupaten Murung Raya.
Rejikinoor juga menyampaikan untuk kegiatan prioritas pada tahun anggaran 2021 adalah kegiatan multiyears dan kegiatan prioritas lainnya dengan tahap pelaksanaan tahun 2021-2023.
Kegiatan tersebut diantaranya Penataan taman sapan, Pembuatan Bundaran Perdie M. Yoseph, Pembenahan sarana prasarana perusahaan daerah danom pomolum dalam rangka dukungan penyediaan air bersih kepada masyarakat, Penyusunan perencanaan dan dilanjutkan pembangunan rumah betang yang akan menjadi pusat kegiatan kebudayaan di kabupaten Murung Raya dan terakhir dukungan terhadap penanganan Covid-19 melalui perluasan penyediaan tempat tidur pasien di RSUD dan diklat konut serta penyediaan peralatan kesehatan pendukungnya dan pelaksanaan vaksinasi Covid-19.
“Untuk lebih rinci akan dipaparkan oleh tim anggaran pemerintah daerah pada rapat pembahasan KUa PPAS dengan Badan Anggaran DPRD Kabupaten Murung Raya,” katanya.
Ia mengharapkan kepada unsur pimpinan dan seluruh anggota DPRD bersama-sama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), agar dapat mengambil langkah-langkah kongkrit untuk mempercepat proses pembahasan KUA dan PPAS APBD Kabupaten Murung Raya tahun anggaran 2022. Sehingga, lanjut dia, persetujuan bersama antara kepala daerah dengan DPRD atas rancangan peraturan daerah tentang APBD tahun anggaran 2022 dapat diselesaikan tepat waktu sesuai dengan jadwal dan ketentuan yang berlaku.
“Untuk 3 (tiga) buah rancangan peraturan daerah yang diusulkan Pemerintah dapat kami tegaskan, bahwa ke 3 (tiga) buah rancangan peraturan daerah tersebut merupakan produk hukum daerah yang sangat dibutuhkan oleh Pemerintah daerah dan kita semua di Kabupaten Murung Raya ini, untuk melaksanakan tugas Pemerintahan dan kemajuan, serta kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Murung Raya,” pungkas Rejikinoor.(Red)
