MUARA TEWEH – Bupati Barito Utara, H. Nadalsyah melepas secara resmi keberangkatan Tim Yustisi Covid-19. Kali ini, tim yustisi berangkat dari rumah jabatan bupati, dimana pada pelepasan tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Sugianto Panala Putra, Ketua DPRD, Ir. Hj. Mery Rukaini, M.IP, Kapolres Barut, Dandim 1013/Mtw dan Kepala Satpol-PP dan Damkar, Senin (26/7/2021).
Bupati H.Nadalsyah dalam amanatnya menyampaikan bahwa saat ini dipaksa menerapkan pola hidup baru (new normal) karena Pandemi Covid-19 yang telah melanda kurang lebih 1,5 tahun.
Menurutnya, Penerapan new normal dengan mencuci tangan, menggunakan masker, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan.
Nadalsyah juga mengajak semua masyarakat berdoa memohon kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha Kuasa sehingga Pandemi Covid-19 segera berakhir.
Nadalsyah juga mengungkapkan, berdasarkan laporan harian sampai tanggal 25 Juli 201 kasus terkonfirmasi sebanyak 918 orang, dalam perawatan 50 orang, sembuh 840 orang, dan meninggal 28 orang.
Untuk Kabupaten Barito Utara saat ini masuk zona Kuning dengan tiga kecamatan masuk zona hijau yakni Kecamatan Lahei, Montallat dan Gunung Purei.
“Kita harus selalu waspada dan jangan sampai lengah terhadap prokes, saya selaku Kepala Daerah menghimbau kepada seluruh masyarakat agar selalu mematuhi dan menjalankan prokes dimanapun saat beraktivitas di luar rumah,” himbau H. Nadalsyah.
Bupati juga menyampaikan bahwa dengan kerja keras dan ikhtiar melalui Operasi Yustisi Covid-19 yang dilaksanakan setiap hari mampu menekan laju penyebaran Covid-19.
“Besar harapan saya, Barito Utara angka terkonfirmasi dan angka kematian Covid-19 menurun,” harap H. Nadalsyah.
Selain itu, Pemerintah juga berupaya memberikan vaksinasi kepada seluruh masyarakat Barito Utara secara bertahap sesuai dengan ketersediaan jumlah vaksin yang ditersedia. “Semoga dengan vaksinasi dapat membentuk kekebalan tubuh (herd immunity) bagi masyarakat Barito Utara,” kata H. Nadalsyah.
Sebelum melepas Tim Yustisi, Bupati berpesan agar dalam melaksanakan Operasi Yustisi Covid-19 tetap bersikap humanis, ramah dan santun kepada masyarakat Barito Utara tetapi juga tetap tegas.(Ani)
