Hadapi Resesi 2023 Dengan Memaksimalkan Ketahanan Pangan di Daerah

Sel, 2 Mei 2023

SAMPIT – Anggota Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Hj. Darmawati terus mengingatkan kepada pihak pemerintah daerah agar tidak melupakan persoalan resesi ekonomi dunia yang diprediksi mencapai puncaknya pada tahun 2023 dan berakhir pada awal 2024 mendatang.

Menurutnya, meskipun secara ekonomi resesi global ini merupakan keseluruhan dampak dari pergolakan dunia saat ini, hendaknya pemerintah daerah sudah mempersiapkan Sagala kemungkinan terburuk yang akan terjadi kedepannya.

“Sehingga kita di daerah khususnya masyarakat dan program pembangunan yang nantinya direncanakan tidak menjadi sia-sia. Sisi lainnya adalah setidaknya kita sudah mencegah terjadinya dampak besar terhadap kondisi ekonomi kita di daerah,” ungkapnya Selasa (02/05/2023).

Legislator Partai Golkar ini meyakini jika prediksi resesi itu terjadi menimpa Indonesia maka daerah juga dipastikan akan ikut terdampak. Namun demikian cara terbaik untuk mengatasi atau bertahan dari dampak terburuk adalah meningkatkan kualitas ketahanan pangan daerah kedepannya.

“Secara masif harus kita bangun dulu secara maksimal soal ketahanan pangan daerah kita, karena bagaimanapun dampak yang paling besar ada di persoalan pangan ini, karena ini urusan kampung tengahnya orang banyak,” timpalnya.

Legislator Dapil III ini juga menekankan agar warga masyarakat juga turut menyiapkan diri melalui berbagai strategi dalam konteks bertahan hidup menghadapi resesi global itu sendiri.

“Memang tidak terasa dari kejauhan dampaknya, namun ketika nantinya harga bahan pokok sangat mahal,baru akan terasa dampaknya, hal seperti ini wajib kita perhatikan bersama, untuk itu masyarakat harus siap sejak dini,” tutupnya.

(Fit)

 

iklan

Baca Juga

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *