Pj Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu, mengingatkan masyarakat akan pentingnya waspada terhadap ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Dia menekankan bahwa musim kemarau yang panjang dapat meningkatkan risiko karhutla di wilayah Palangka Raya.
“Oleh karena itu, tindakan pencegahan harus menjadi prioritas utama bagi semua pihak,” katanya, Minggu (11/08/2024).
Menurut Hera, masyarakat harus segera melaporkan jika melihat adanya titik api yang berpotensi menjadi karhutla. Ia juga mengimbau kepada seluruh warga untuk tidak melakukan pembakaran lahan secara sembarangan, terutama di musim kemarau.
“Pemerintah Kota Palangka Raya telah menyiapkan berbagai langkah mitigasi, termasuk pembentukan tim satgas karhutla yang siap siaga 24 jam,” jelasnya.
Hera juga mengajak para pemilik lahan untuk aktif dalam menjaga wilayah mereka dari ancaman karhutla. Ia menekankan bahwa kesadaran dan partisipasi masyarakat sangat penting dalam upaya pencegahan.
“Kita harus bersama-sama menjaga lingkungan kita agar tidak terjadi kebakaran yang dapat merugikan banyak pihak,” ujarnya.
Selain itu, Pemerintah Kota Palangka Raya juga telah bekerjasama dengan pihak TNI dan Polri untuk meningkatkan patroli di wilayah-wilayah rawan kebakaran. Langkah ini diambil untuk memastikan tidak ada aktivitas pembakaran liar yang bisa memicu karhutla.(sg)