Pemerintah Diingatkan Serius Tangani Gizi Buruk di Kotim

Kam, 24 Maret 2022 | 459 Views

Sampit – Ketua Komisi III DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Hj Marianie menekankan kepada pemerintah kabupaten setempat untuk menangani secara maksimal kasus gizi buruk dan stunting.

Ia menyebutkan jika di Kotim pada tahun 2021 lalu di Kecamatan Teluk Sampit terdapat balita untuk ukuran tinggi badan yang sangat pendek sebanyak 61 balita, gizi pendek sebanyak 113 balita serta gizi pendek dan sangat pendek sebanyak 174 balita atau sekitar 29 persen. 

“Sedangkan untuk balita yang mengalami gizi buruk di Kecamatan Teluk Sampit sebanyak 32 balita, kurang gizi 90 balita maka total balita yang mengalami gizi buruk dan kurang gizi yakni 122 balita atau sekitar 20 persen,” katanya di Sampit, Kamis (24/3).

Menurutnya jika melihat data tersebut sebaiknya pemerintah daerah harus lebih serius lagi karena dirinya meyakini masih ada kecamatan lainnya yang terjadi serupa. 

Ia juga menekankan kepada pelayanan perawatan kesehatan diharapkan dapat meningkatkan akses terhadap makanan, pola asuh, dan pelayanan kesehatan serta meminimalkan segala bentuk malnutrisi.

Mariani mengaku mengambil sampel hanya satu kecamatan di luar Kota Sampit saja, karena masih ada 17 kecamatan lainnya yang perlu jadi atensi dan perhatian pemerintah daerah.

“Itu data satu kecamatan saja kita belum tahu kecamatan lain, oleh sebab itu dinas kesehatan harus lebih serius lagi, san saya harap ini harus jadi program prioritas nanti,” Demikian Mariani.(Fit).

iklan

Baca Juga

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *