Biaya Perbaikan Jalan Poros Tanah Mas Ditanggung PT. SJIM

Rab, 31 Agustus 2022 | 334 Views

Foto – Rombongan Komisi IV DPRD Kotim, saat meninjau kondisi jalan poros Tanah Mas yang akan ditingkatkan oleh PT. SJIM.(Fit)

Sampit – Infrastruktur khusus kawasan industri sudah seharusnya menjadi tanggung jawab pihak investor dalam rangka mendukung kemajuan suatu daerah agar tidak selalu menambah beban Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) yang setiap tahunnya membengkak seiring dengan lajunya pertumbuhan dunia investasi di daerah.

Hal tersebut dapat diwujudkan oleh salah satu perusahaan besar swasta (PBS) yang bergerak dibidang perkebunan kelapa sawit PT. Sinar Jaya Inti Mulia (SJIM) yang menyatakan komitmennya membantu peningkatan jalan poros Kelurahan Tanah Mas Kecamatan Baamang dengan konstruksi jalan beton atau rigid pavement.

Kepastian PT SJIM meningkatkan jalan poros Tanah Mas menjadi jalan cor beton itu disampaikan dalam rapat yang dihadiri camat, lurah, aparat penegak hukum, DPRD, Dinas PUPR, Dinas Perhubungan, PDAM, masyarakat dan pihak terkait lainnya belum lama ini.

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, M. Kurniawan Anwar menilai apa yang telah disanggupi oleh pihak perusahaan tersebut merupakan energi positif dan proyek percontohan yang sangat baik. Pihaknya sangat bangga ketika pihak pelaku usaha seperti ini sangat berperan dalam pembangunan dan membantu roda ekonomi masyarakat dan daerah.

“Luar biasa karena ini tanpa konsorsium. Murni 100 persen anggaran dari perusahaan sehingga tidak ada sedikitpun membebankan APBD, hal itu patut diapresiasi terkait dengan kesanggupan dan komitmen dari pihak PT. SJIM yang turut membantu meringankan beban APBD,” kata Kurniawan, Rabu 31 Agustus 2022.

Pengerjaan peningkatan Jalan Tanah Mas akan dilakukan sepanjang lima kilometer. Untuk tahap awal pada 2022 ini akan dilaksanakan sepanjang 2,6 kilometer dengan kontruksi cor beton dengan ketebalan 25 centimeter + 10 centimeter sehingga total ketebalan 35 centimeter.

Pekerjaan diharapkan berjalan lancar dan hasilnya memuaskan. Selanjutnya peningkatan jalan sisanya yaitu 2,4 kilometer akan dilaksanakan pada tahun depan atau 2023.

Untuk diketahui, ruas jalan poros Tanah Mas merupakan jalan milik pemerintah yang turut dimanfaatkan oleh PT SJIM. Sebagai bentuk tanggung jawab dan kepedulian, pihak perusahaan menanggung 100 persen biaya peningkatan jalan tanah itu menjadi jalan beton.

Namun berbanding terbalik dengan kondisi Jalan Mohammad Hatta atau jalan lingkar selatan Kotim yang hampir seluruh perusahaan besar swasta (PBS) di kotim memanfaatkan jalan tersebut untuk kepentingan pihak perusahaan hasilnya kondisi jalan rusak parah hingga merambah kekawasan jalan dalam perkotaan.

Menanggapi hal tersebut, Kurniawan menegaskan pihaknya dari komisi IV akan tetap mengawal jalan lingkar selatan hingga fungsional, dan pemerintah daerah juga harus fokus. Terlebih, jalan dalam kota sudah mulai bergelombang karena muatan truk yang melebihi bobot muatan.(Fit).

iklan

Baca Juga

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *